Kami menawarkan sebuah pekerjaan entry data online bagi siapa saja yang ingin memulai untuk bekerja dari rumah. Kami membutuhkan orang-orang yang berkeinginan untuk bekerja. Dan pekerjaan ini bisa dilakukan oleh siapapun juga, tidak terkecuali anda. Hanya dengan menginput 1 data saja anda akan mendapatkan uang sebesar Rp. 10.000,-.
Namun, anda tidak akan dikejar target apapun juga,
anda bebas kapanpun untuk bekerja. Dan kami pastikan anda akan mendapatkan gaji/ salary dari hasil jerih payah yang anda berikan.
Bagi yang berminat, silahkan :
Dan jangan lupa masukkan Nama dan Email Valid anda untuk bisa melihat
dari Informasi kerja ini.
Jika ternyata Nama dan Email yang anda masukkan Valid, walaupun nantinya anda tidak berminat mengikuti Job Data Entry Online ini, maka anda akan langsung kami kirimkan 3 File Bonus GRATIS, sebagai apresiasi karena anda sudah mau capek-capek datang dan memasukkan Nama dan Email Valid Anda.
File Bonus tidak perlu di Request, karena pasti nanti akan langsung kami kirim ke email anda.
Terima Kasih sebelumnya.
Sincerely
Selasa, 09 Agustus 2011
PETA PASAR GROSIR UNTUK PENGUSAHA PEMULA
Untuk Anda yang baru mau memulai berdagang, ada banyak hal yang harus Anda ketahui. Salah satunya adalah dengan mengetahui jalur distribusi barang yang lebih pendek, karena semakin pendek jalur distribusi barang yang bisa Anda tembus semakin murah pula harga produk yang Anda dapatkan.
Kalau nggak salah menurut teorinya Robert Kiyosaki, keuntungan yang kita dapat itu bukan pada saat menjual tetapi pada saat membeli. Semakin baik harga yang kita dapat pada saat membeli akan memberi keuntungan yang lebih baik pada saat menjual.
artikel bersumber dari : http://mukhlisukses.wordpress.com/2008/04/20/peta-
pasar-grosir-untuk-pemula-versi-mukhlis/
Ini sedikit peta yang bisa Anda gunakan untuk mendapatkan barang dagangan dengan harga lebih kompetitif;
# Untuk produk garmen.Anda bisa mendapatkanya di pasar Tanah abang, pasar
Jatinegara, ITC Mangga Dua dan pasar Cipulir.Detilnya begini;
Jatinegara, ITC
@ Untuk busana Muslim.jilbab,mukena,baju koko,baju muslim anak biasanya
lebih murah di “Pasar Tasik” yang hanya bisa Anda temui setiap hari Senin
dan kamis yang berlokasi di Blok F2 lantai 5,di depan Stasiun Tanah Abang
dan jalan menuju blok F serta di JaCC waduk melati.Tersedia juga
di blok F1,F2,F3 serta di ruko-ruko blok F dengan harga yang lumayan
murah atau bisa juga di blok A dan pasar Jatinegara.
lebih murah di “Pasar Tasik” yang hanya bisa Anda temui setiap hari Senin
dan kamis yang berlokasi di Blok F2 lantai 5,di depan Stasiun Tanah Abang
dan jalan menuju blok F serta di JaCC waduk melati.Tersedia juga
di blok F1,F2,F3 serta di ruko-ruko blok F dengan harga yang lumayan
murah atau bisa juga di blok A dan pasar Jatinegara.
@ Untuk blus,rok dan atas bawah bisa Anda dapatkan di “Pasar Tasik”,blok F,
Blok F1 dan F2 serta blok A dan Metro Tanah Abang atau pasar Jatinegara.
Blok F1 dan F2 serta blok A dan Metro Tanah Abang atau pasar Jatinegara.
@ Untuk sarung dan sajadah bisa Anda dapatkan di ruko blok F,blok F,blok A
dan ruko di AURI serta di pasar Jatinegara
dan ruko di AURI serta di pasar Jatinegara
@ Khusus baju anak muslim bisa juga Anda dapatkan di Blok A lantai D/LG
dan di blok F, untuk beberapa merek terkenal semisal Dannis ada di Ruko
Blok F, Blok A lantai G dan B1 dekat Bank Mandiri
dan di blok F, untuk beberapa merek terkenal semisal Dannis ada di Ruko
Blok F, Blok A lantai G dan B1 dekat Bank Mandiri
@ Untuk baju dewasa (kemeja,kaos,celana,jaket,topi dll) dan anak yang umum
bisa ditemukan di semua blok di tanah Abang termasuk Metro Tanah Abang,
di Jatinegara juga banyak pilihan begitu juga di ITC Cipulir dan ITC Mangga 2.
bisa ditemukan di semua blok di tanah Abang termasuk Metro Tanah Abang,
di Jatinegara juga banyak pilihan begitu juga di ITC Cipulir dan ITC Mangga 2.
@ Untuk baju cewek umum bisa Anda dapatkan di ITC Mangga Dua,serta hampir
disemua blok di Tanah Abang ada,atau di pasar Jatinegara dan Cipulir
@ Untuk batik menurut saya yang paling lengkap di Blok A Tanah Abang lantai 2,
walaupun di Jatinegara,ruko AURI dan ITC Cempaka Mas juga ada.
@ Untuk Under Wear bisa di dapatkan di Jatinegara serta di Tanah Abang blok A
lantai 1 dan blok F
# Untuk produk Sepatu dan sandal,bisa Anda dapatkan di pasar Anyar Bogor
dan pasar Jatinegara lantai 2.
dan pasar Jatinegara lantai 2.
# Untuk Produk Aksesoris,Anda bisa hunting di pasar Asemka serta pasar
Jatinegara lantai Besement. Untuk Anda yang beli dalam jumlah besar,
misalnya; membeli satu jenis produk sebanyak 1 gross (12 lusin) biasanya
lebih murah bila membeli di Asemka terutama untuk produk Cina yang pasti
lebih murah di Asemka karena kebanyakan yang punya toko
Jatinegara lantai Besement. Untuk Anda yang beli dalam jumlah besar,
misalnya; membeli satu jenis produk sebanyak 1 gross (12 lusin) biasanya
lebih murah bila membeli di Asemka terutama untuk produk Cina yang pasti
lebih murah di Asemka karena kebanyakan yang punya toko
adalah importir langsung.
# Untuk produk ATK,Anda bisa dapatkan di Asemka,Jatinegara serta
ITC Mangga Dua
ITC Mangga Dua
# Untuk mainan anak-anak,bisa Anda dapatkan di Asemka,
pasar Inpres Senen, pasar Jatinegara dan pasar Gombrong
pasar Inpres Senen, pasar Jatinegara dan pasar Gombrong
# Untuk produk jam tangan dan jam dinding bisa Anda dapatkan
di pasar Inpres Senen serta di Asemka
di pasar Inpres Senen serta di Asemka
# Untuk produk kaca mata bisa Anda dapatkan di Asemka dan pasar Senen
# Untuk renda,pita,benang dll bisa Anda dapatkan di ruko AURI Tanah Abang,
ruko blok F serta beberapa kios di blok F2 dan blok A.Di pasar jatinegara
lantai besement juga ada
ruko blok F serta beberapa kios di blok F2 dan blok A.Di pasar jatinegara
lantai besement juga ada
# Untuk bahan kaos dll bisa Anda dapatkan di ruko AURI Tanah Abang,
F2 lantai 4 atau di Bandung Jl. Otista.
F2 lantai 4 atau di Bandung Jl. Otista.
# Untuk bahan kain bisa Anda dapatkan di Tanah Abang blok A lantai B2&1,
pasar Cipadu atau di Bandung Jl.Tamim dan sekitarnya.
pasar Cipadu atau di Bandung Jl.Tamim dan sekitarnya.
# Untuk produk pecah belah seperti tempat sabun,sapu,kursi plastik,
gayung dan lain sebagainya bisa Anda dapatkan di Jatinegara dan
Jembatan lima.
gayung dan lain sebagainya bisa Anda dapatkan di Jatinegara dan
Jembatan lima.
# Untuk perlengkapan dagang seperti patung kepala,gantungan baju dll
bisa Anda dapatkan di Tanah Abang seperti di PD.Steel dan ada juga
pasar Jatinegara tetapi untuk khusus display aksesoris lebih lengkap
di Asemka.
bisa Anda dapatkan di Tanah Abang seperti di PD.Steel dan ada juga
pasar Jatinegara tetapi untuk khusus display aksesoris lebih lengkap
di Asemka.
Semoga Bermanfaat.
Salam Sukses Slalu…
MENCARI PELUANG USAHA
DARI PASAR GROSIR ASEMKA
DARI PASAR GROSIR ASEMKA
Artikel bersumber dari: http://mukhlisukses.wordpress.com/2008/06/21/mencari-peluang-usaha-dari-pasar-grosir-asemka/
Pasar Asemka atau sering dikenal sebagai pasar pagi lama adalah salah satu pasar grosir yang kesohor di Jakarta sampai penjuru nusantara,terutama bagi para pengusaha dari mulai pedagang kaki lima sampai pemilik waralaba yang cabangnya di mana-mana.Terletak di belakang pasar glodok Jakarta Pusat.Untuk menjangkaunya tidak terlalu sulit karena dekat dengan stasiun KOTA.
Bila Anda berniat membuka usaha yang saya sebutkan dibawah ini,maka Anda harus tahu pasar yang satu ini,karena harga yang ditawarkan sangat kompetitif,baik itu produk lokal atau produk import.Beberapa Usaha yang bisa dimulai dengan berbelanja grosir di pasar Asemka,diantaranya:
1. Buka usaha penjualan eksesoris.
Pasar Asemka atau sering dikenal sebagai pasar pagi lama adalah salah satu pasar grosir yang kesohor di Jakarta sampai penjuru nusantara,terutama bagi para pengusaha dari mulai pedagang kaki lima sampai pemilik waralaba yang cabangnya di mana-mana.Terletak di belakang pasar glodok Jakarta Pusat.Untuk menjangkaunya tidak terlalu sulit karena dekat dengan stasiun KOTA.
Bila Anda berniat membuka usaha yang saya sebutkan dibawah ini,maka Anda harus tahu pasar yang satu ini,karena harga yang ditawarkan sangat kompetitif,baik itu produk lokal atau produk import.Beberapa Usaha yang bisa dimulai dengan berbelanja grosir di pasar Asemka,diantaranya:
1. Buka usaha penjualan eksesoris.
Baik itu di mall,pasar atau disekitar kampus atau perumahan.
Mulai dari gantungan hp, tempat hp,tas kosmetik,bros, jepit rambut, tali rambut,
sticker, pin, dll. Setahu saya ada salah satu waralaba yang punya cabang
di belasan kota,sebagian produknya dari pasar Asemka juga.
Mulai dari gantungan hp, tempat hp,tas kosmetik,bros, jepit rambut, tali rambut,
sticker, pin, dll. Setahu saya ada salah satu waralaba yang punya cabang
di belasan kota,sebagian produknya dari pasar Asemka juga.
2. Buka usaha mainan anak,bisa mainan anak yang edukatif atau mainan anak
yang biasa. Belanja grosir disini banyak sekali pilihan dan variasi produknya
ditambah dengan banyaknya toko yang menjual produk ini.
yang biasa. Belanja grosir disini banyak sekali pilihan dan variasi produknya
ditambah dengan banyaknya toko yang menjual produk ini.
3. Buka usaha ATK.
Mulai dari buku tulis, agenda, penggaris,bulpen, pensil,tempat file, kertas,
dll tersedia grosir di sini. Banyak sekali pilihan toko grosir ATK dengan
harga yang OK.
Mulai dari buku tulis, agenda, penggaris,bulpen, pensil,tempat file, kertas,
dll tersedia grosir di sini. Banyak sekali pilihan toko grosir ATK dengan
harga yang OK.
4. Buka usaha penjualan kosmetik juga bisa.
Hampir semua merek kosmetik ada di sini,jadi sangat menggampangkan
dalam memilih produk,tetapi hati-hati dengan produk palsu.
Hampir semua merek kosmetik ada di sini,jadi sangat menggampangkan
dalam memilih produk,tetapi hati-hati dengan produk palsu.
5. Buka usaha penjualan tas sekolah dan sejenisnya.
Beragam pilihan model yang terkini tersedia di pasar ini, walaupun lebih
lengkap di pasar jatinegara.
Beragam pilihan model yang terkini tersedia di pasar ini, walaupun lebih
lengkap di pasar jatinegara.
6. Buka usaha penjualan boneka.
Toko grosir boneka juga sangat banyak di sini,bonekanya lucu-lucu dan
nggemesin.
7. Buka usaha perlengkapan pesta ulang tahun.
Dari mulai kertas undangan, pita, rumbai-rumbai, topi pesta, lilin, sampai
kado juga tersedia dan masih banyak jenis lainya.
Toko grosir boneka juga sangat banyak di sini,bonekanya lucu-lucu dan
nggemesin.
7. Buka usaha perlengkapan pesta ulang tahun.
Dari mulai kertas undangan, pita, rumbai-rumbai, topi pesta, lilin, sampai
kado juga tersedia dan masih banyak jenis lainya.
8. Buka usaha penjualan payung dan jas hujan.
Pilihan toko di pasar Asemka lebih banyak di banding di pasar Jatinegara.
9. Buka usaha penjualan kacamata.
Kebanyakan adalah kaca mata gaul yang trendy dan mengikuti model terkini.
10. Buka usaha jam tangan.
Grosir jam tangan disini juga ada walaupun lebih lengkap di pasar Senen
Pilihan toko di pasar Asemka lebih banyak di banding di pasar Jatinegara.
9. Buka usaha penjualan kacamata.
Kebanyakan adalah kaca mata gaul yang trendy dan mengikuti model terkini.
10. Buka usaha jam tangan.
Grosir jam tangan disini juga ada walaupun lebih lengkap di pasar Senen
11. Buka usaha penjualan alat olah raga.
Bisa juga belanja dari sini.
12. Buka usaha sovenir pernikahan.
Pilihanya bervariasi dari harga yang murah sampai yang mahal, walaupun
lebih lengkap di pasar Jatinegara.
Bisa juga belanja dari sini.
12. Buka usaha sovenir pernikahan.
Pilihanya bervariasi dari harga yang murah sampai yang mahal, walaupun
lebih lengkap di pasar Jatinegara.
13. Buka usaha penjualan kaos kaki.
Dari yang termurah sampai bermerk terkenal juga bisa belanja dari sini.
14. Buka usaha jam dinding.
Ada beberapa toko yang menjual jam dinding dengan harga Grosir
tetapi kelihatanya lebih lengkap di pasar Senen/ruko Atrium.
Dari yang termurah sampai bermerk terkenal juga bisa belanja dari sini.
14. Buka usaha jam dinding.
Ada beberapa toko yang menjual jam dinding dengan harga Grosir
tetapi kelihatanya lebih lengkap di pasar Senen/ruko Atrium.
15. Buka usaha penjualan alat pelampung dan “kolam-kolaman”.
Juga bisa belanja grosir dari sini dengan banyak alternatif pilihan toko.
16. Buka usaha penjualan perlengkapan bayi.
Bisa dengan belanja dari sini juga.
17. Buka usaha penjualan dompet dan sabuk.
Sangat lengkap dari mulai dompet lokal sampai import tersedia dengan
harga grosir di sini.
18. Buka usaha penjualan kembang api.
Semua jenis kembang api tersedia di pasar Asemka ini.
19. Atau bisa juga dengan menjadi produsen dari produk-produk yang
di jual di pasar Asemka ini lalu mensuply toko yang ada di sini,misalnya:
Produksi boneka, gelang, tas, tas kosmetik, payung, jas hujan,
dan lain sebagainya.
Juga bisa belanja grosir dari sini dengan banyak alternatif pilihan toko.
16. Buka usaha penjualan perlengkapan bayi.
Bisa dengan belanja dari sini juga.
17. Buka usaha penjualan dompet dan sabuk.
Sangat lengkap dari mulai dompet lokal sampai import tersedia dengan
harga grosir di sini.
18. Buka usaha penjualan kembang api.
Semua jenis kembang api tersedia di pasar Asemka ini.
19. Atau bisa juga dengan menjadi produsen dari produk-produk yang
di jual di pasar Asemka ini lalu mensuply toko yang ada di sini,misalnya:
Produksi boneka, gelang, tas, tas kosmetik, payung, jas hujan,
dan lain sebagainya.
Dan mungkin masih banyak lagi yang bisa Anda temui di pasar Asemka. Begitu juga peluang usaha yang bisa di pilih, bisa sangat banyak sekali.tergantung Anda. Dan rari sebuah pasar grosir seperti pasar Asemka ini kita bisa menumbuhkan beratus jenis usaha lainnya, tergantung kreatifitas kita.
Selamat memilih dan berkreatifitas n salam sukses luar biasa…
Sentra Produsen Pakaian Muslim
dan Perlengkapannya yang Murah
dan Berkualitas
dan Perlengkapannya yang Murah
dan Berkualitas
Artikel ini bersumber dari Tabloid peluang usaha edisi Agustus 2007. semoga berguna bagi yang pingin memulai usaha bisnis busana muslim.
Peningkatan kebutuhan pakaian muslim sampai tiga kali lipat dari hari biasa menjelang Idul Fitri bisa dijadikan peluang usaha untuk mengeruk keuntungan. Jadi, jangan sia-siakan kesempatan yang hanya sekali setahun ini. Nah, bagi anda yang berminat berjualan pakaian msulim bisa mengunjungi tiga sentra produsen pakaian muslim berikut yakni Kota Tasikmalaya, Soreang-Jawa Barat, dan Perkampungan Industri Kecil (PIK) – Penggilingan Pulo Gadung-Jakarta Timur. Di sana tersedia berbagai pilihan pakaian muslim dengan beragam corak dan kualitas terbaik serta harga yang murah. Tunggu apa lagi, tinggal Anda yang menentukan mau jadi pedagang grosir, eceran, atau untuk dipakai sendiri?
Seperti edisi lalu, edisi kali ini Peluang usaha akan mengulas tentang sentra produsen busana muslim dan aksesorisnya yang terletak di Jawa barat dan Jakarta yakni Kota Tasikmalaya, Soreang, dan PIK- Penggilingan Pulo Gadung-Jakarta Timur. Untuk lebih jelas berikut penelusurannya.
Faktor terbentuknya sentra atau pusat suatu komunitas bisa sengaja dan tidak sengaja. Inilah yang membedakan antara sentra produsen pakaian muslim di Tasikmalaya, Soreang, dan PIK, Penggilingan, Pulo Gadung. Konon dahulunya di Tasikmalaya , pemuda dan pemudinya banyak yang mengadu nasib di negeri orang. Wilayahnya yang masih sulit untuk diakses dari luar dan fasilitas daerahnya yang masih kurang menjadi faktor pemudanya untuk berusaha di tempat lain. Akhirnya setelah Tasikmalaya yang berbatasan dengan kabupaten Garut dan Ciamis ini menjadi kabupaten yang lebih maju (tahun 2001 berubah menjadi kota administratif), perantau dari Tasikmalaya pun balik kampung dan mencoba untuk membuat usaha konveksi di Tasikmalaya. Alhasil tanpa disengaja terbentuk komunitas produsen pakaian muslim dengan mengedepankan desain yang unik, berkualitas tinggi, serta harga yang miring mulai dari blus, stelan, gamis, baju koko, mukena hingga kerudung baikpria, wanita, dewasa dan anak-anak.
Di Jawa Barat selain di Kota Tasikmalaya, sentra pengrajin konveksi juga di kota Bandung tepatnya kecamatan Soreang. Hampir 80% persen kepala keluarganya berkecimpung di usaha tersebutdi antaranya produsen pakaian muslim. Kegiatan yang sudah turun temurun ini telah banyak menghasilkan rancangan dan model-model pakaian muslim yang menjadi trend setter bagi perancang di luar Bandung tentunya. H. Holiludin, pemilik Nel-Nel collection mengakui dirinya sudah turun temurun mengerjakan konveksinya, bahkan anak-anaknya juga ikut membantu dirinya dalam memproduksi pakaian muslim terutama blus dan stelan.
Sementara itu di Jakarta, komunitas PIK terbentuk karena unsur kesengajaan. PIK didirikan pemerintah DKI Jakarta tahun 1983. Alasan Pemerintah DKI mendirikan kawasan tersebut yakni untuk menampung para pengrajin atau pengusaha-pengusaha kecil di antaranya tas, sepatu, konveksi atau garmen supaya memudahkan pembinaan dan pengontrolan terhadap para pengrajin atau pegusaha tersebut.
Untuk pusat produksi busana muslim di Tasikmalaya sendiri terletak di Kecamatan Kawalau, Sukaraja, Salopa, Karang-nunggal dan Cikalong. Dari beberapa daerah itu, kecamatan Kawalu merupakan sentra paling terkenal di daerah Tasikmalaya. Ada dua desa yang menjadi pusat usaha busana muslimnya yaitu Desa Tanjung dan Desa Saguling.
Oleh karena letaknya yang yang cukup jauh dari terminal Tasikmalaya maka perlu satu setengah jam perjalanan untuk sampai ke sana. Dari terminal Tasikmalaya, Anda cukup menggunakan angkot 05 dan turun di Jl Rumah Sakit Umum dengan traif Rp 2.000. Selanjutnya perjalanan dilanjutkan dengan menaiki angkot 03 dan turun di Muncan, tarifnya pun Rp 2.000. Karena kondisi jalan yang tidak memungkinkan, mengharuskan kita melanjutkan perjalanan dengan naik ojek. Dari situ barulah kita dapat memasuki desa Tanjung dan Saguling yang terkenaldengan produk busana muslimnya.
Untuk menuju Soreang sangatlah mudah karena dari Terminal Leuwipanjang Anda bisa naik angkot yang langsung menuju Soreang, dengan tarif Rp 2.000. Sedangkan untuk berkunjung ke PIK, dari terminal Pulogadung Anda bisa menggunakan Metro-mini 42 jurusan Pulogadung-Pondok Kopi tarif Rp 2.000. Lalu turun di pertigaan Penggilingan, dalam waktu 10 menit saja Anda akan sampai di tujuan. Sementara itu jika Anda berada di blok M, Anda harus ke Pulogadung dulu, yakni naik patas AC 08 jurusan Pulo Gadung-Blok M.
Harga dan Bahan Dasar Pakaian Muslim. Setelah tiba dikawasan tersebut tiba giliran untuk hunting berbelanja pakaian muslim dan perlengkapannya sesuai selera mode yang dinginkan. Baik di Tasikmalaya, Soreang dan PIK, Anda bisa menemukan model-model pakaian muslim seperti model pakaian muslim yang dirancang oleh perancang-perancang ternama dengan harga yang terjangkau.
Mengenai harga, sebagai gambaran di Tsikmalaya untuk baju koko ukuran anak-anak dan dewasa, meskipun desain yang tren saat ini yakni koko SBY dengan model kerah sanghai berkancing penuh dan dihiasi bordir di bagian dada, dominasi koko ala Ustad Jefry masih belum ketinggalan. Adapun harga jual dari produsen ke grosiran per kodi untuk koko rata-rata Rp 350 ribu sampai Rp 1,1 juta atau per satuan sekitar Rp 17.500 sampai Rp 55 ribu.Range harga tersebut berdasarkan jenis bahan dan ukuran. Untuk koko bahan yang digunakan yakni Bs Way, Addawam,Doby katun, katun Leno, katun Paris, katun sutra. Dari keenam bahan tersebut bahan katun leno, paris dan sutra merupakan harga yang paling mahal.
Peningkatan kebutuhan pakaian muslim sampai tiga kali lipat dari hari biasa menjelang Idul Fitri bisa dijadikan peluang usaha untuk mengeruk keuntungan. Jadi, jangan sia-siakan kesempatan yang hanya sekali setahun ini. Nah, bagi anda yang berminat berjualan pakaian msulim bisa mengunjungi tiga sentra produsen pakaian muslim berikut yakni Kota Tasikmalaya, Soreang-Jawa Barat, dan Perkampungan Industri Kecil (PIK) – Penggilingan Pulo Gadung-Jakarta Timur. Di sana tersedia berbagai pilihan pakaian muslim dengan beragam corak dan kualitas terbaik serta harga yang murah. Tunggu apa lagi, tinggal Anda yang menentukan mau jadi pedagang grosir, eceran, atau untuk dipakai sendiri?
Seperti edisi lalu, edisi kali ini Peluang usaha akan mengulas tentang sentra produsen busana muslim dan aksesorisnya yang terletak di Jawa barat dan Jakarta yakni Kota Tasikmalaya, Soreang, dan PIK- Penggilingan Pulo Gadung-Jakarta Timur. Untuk lebih jelas berikut penelusurannya.
Faktor terbentuknya sentra atau pusat suatu komunitas bisa sengaja dan tidak sengaja. Inilah yang membedakan antara sentra produsen pakaian muslim di Tasikmalaya, Soreang, dan PIK, Penggilingan, Pulo Gadung. Konon dahulunya di Tasikmalaya , pemuda dan pemudinya banyak yang mengadu nasib di negeri orang. Wilayahnya yang masih sulit untuk diakses dari luar dan fasilitas daerahnya yang masih kurang menjadi faktor pemudanya untuk berusaha di tempat lain. Akhirnya setelah Tasikmalaya yang berbatasan dengan kabupaten Garut dan Ciamis ini menjadi kabupaten yang lebih maju (tahun 2001 berubah menjadi kota administratif), perantau dari Tasikmalaya pun balik kampung dan mencoba untuk membuat usaha konveksi di Tasikmalaya. Alhasil tanpa disengaja terbentuk komunitas produsen pakaian muslim dengan mengedepankan desain yang unik, berkualitas tinggi, serta harga yang miring mulai dari blus, stelan, gamis, baju koko, mukena hingga kerudung baikpria, wanita, dewasa dan anak-anak.
Di Jawa Barat selain di Kota Tasikmalaya, sentra pengrajin konveksi juga di kota Bandung tepatnya kecamatan Soreang. Hampir 80% persen kepala keluarganya berkecimpung di usaha tersebutdi antaranya produsen pakaian muslim. Kegiatan yang sudah turun temurun ini telah banyak menghasilkan rancangan dan model-model pakaian muslim yang menjadi trend setter bagi perancang di luar Bandung tentunya. H. Holiludin, pemilik Nel-Nel collection mengakui dirinya sudah turun temurun mengerjakan konveksinya, bahkan anak-anaknya juga ikut membantu dirinya dalam memproduksi pakaian muslim terutama blus dan stelan.
Sementara itu di Jakarta, komunitas PIK terbentuk karena unsur kesengajaan. PIK didirikan pemerintah DKI Jakarta tahun 1983. Alasan Pemerintah DKI mendirikan kawasan tersebut yakni untuk menampung para pengrajin atau pengusaha-pengusaha kecil di antaranya tas, sepatu, konveksi atau garmen supaya memudahkan pembinaan dan pengontrolan terhadap para pengrajin atau pegusaha tersebut.
Untuk pusat produksi busana muslim di Tasikmalaya sendiri terletak di Kecamatan Kawalau, Sukaraja, Salopa, Karang-nunggal dan Cikalong. Dari beberapa daerah itu, kecamatan Kawalu merupakan sentra paling terkenal di daerah Tasikmalaya. Ada dua desa yang menjadi pusat usaha busana muslimnya yaitu Desa Tanjung dan Desa Saguling.
Oleh karena letaknya yang yang cukup jauh dari terminal Tasikmalaya maka perlu satu setengah jam perjalanan untuk sampai ke sana. Dari terminal Tasikmalaya, Anda cukup menggunakan angkot 05 dan turun di Jl Rumah Sakit Umum dengan traif Rp 2.000. Selanjutnya perjalanan dilanjutkan dengan menaiki angkot 03 dan turun di Muncan, tarifnya pun Rp 2.000. Karena kondisi jalan yang tidak memungkinkan, mengharuskan kita melanjutkan perjalanan dengan naik ojek. Dari situ barulah kita dapat memasuki desa Tanjung dan Saguling yang terkenaldengan produk busana muslimnya.
Untuk menuju Soreang sangatlah mudah karena dari Terminal Leuwipanjang Anda bisa naik angkot yang langsung menuju Soreang, dengan tarif Rp 2.000. Sedangkan untuk berkunjung ke PIK, dari terminal Pulogadung Anda bisa menggunakan Metro-mini 42 jurusan Pulogadung-Pondok Kopi tarif Rp 2.000. Lalu turun di pertigaan Penggilingan, dalam waktu 10 menit saja Anda akan sampai di tujuan. Sementara itu jika Anda berada di blok M, Anda harus ke Pulogadung dulu, yakni naik patas AC 08 jurusan Pulo Gadung-Blok M.
Harga dan Bahan Dasar Pakaian Muslim. Setelah tiba dikawasan tersebut tiba giliran untuk hunting berbelanja pakaian muslim dan perlengkapannya sesuai selera mode yang dinginkan. Baik di Tasikmalaya, Soreang dan PIK, Anda bisa menemukan model-model pakaian muslim seperti model pakaian muslim yang dirancang oleh perancang-perancang ternama dengan harga yang terjangkau.
Mengenai harga, sebagai gambaran di Tsikmalaya untuk baju koko ukuran anak-anak dan dewasa, meskipun desain yang tren saat ini yakni koko SBY dengan model kerah sanghai berkancing penuh dan dihiasi bordir di bagian dada, dominasi koko ala Ustad Jefry masih belum ketinggalan. Adapun harga jual dari produsen ke grosiran per kodi untuk koko rata-rata Rp 350 ribu sampai Rp 1,1 juta atau per satuan sekitar Rp 17.500 sampai Rp 55 ribu.Range harga tersebut berdasarkan jenis bahan dan ukuran. Untuk koko bahan yang digunakan yakni Bs Way, Addawam,Doby katun, katun Leno, katun Paris, katun sutra. Dari keenam bahan tersebut bahan katun leno, paris dan sutra merupakan harga yang paling mahal.
Untuk pakaian muslim wanita dewasa dan anak-anak, blus, gamis, dan setelan masih menjadi favorit di kalangan konsumen. Oleh karenanya para produsen baik Tasikmalaya, Soreang dan PIK tetap mengutamakan memproduksi model tersebut. Jenis bahannya pun tetap didominasi katun Paris . Kelebihannya yakni bahannya dingin dan menyerap keringat bila dikenakan. Selain itu, jenis bahan yang tersedia di antaranya katun sutra, korea , shifon, organdi. Harga yang ditawarkan untuk grosiran di Tasikmalaya per kodi berkisar antara Rp 500 ribu sampai Rp 2,3 juta atau per satuannya Rp 25 ribu sampai Rp 115 ribu, di Soreang per kodi Rp 700 ribu sampai Rp 1,7 juta atau per satuan Rp 35 ribu sampai Rp 85 ribu. Sedangkan di PIK per kodi Rp 1,3 juta sampai Rp 3 juta. Atau per satuannya Rp 65 ribu sampai Rp 150 ribu. Tingkatan harga dari masing-masing kawasan baik di Tasikmalaya, Soreang, dan Jakarta tersebut berdasarkan jenis bahan, bordiran, ukuran dan payet-payet. Rata-rata produsen di PIK kebanyakan memakai jasa makloon langsung ke Tasikmalaya pemasangan payet-payet. Ongkos makloon payetnya berkisar Rp 15 ribu sampai Rp 25 ribu.
Perlengkapan muslim lainnya seperti mukenah ukuran anak-anak dan dewasa dengan bahan katun jala, parasit, polino, tissue, dari Tasikmalaya per kodi dijual berkisar Rp 300 ribu sampai Rp Rp 5 juta atau per satuan Rp 15 ribu sampai Rp 250 ribu, jilbab per kodi berkisar Rp Rp 250 ribu sampai Rp 450 ribu atau per satuannya Rp 12.500 sampai Rp 22.500, bergo polos dan berpayet dijual antara Rp 150 ribu sampai Rp 800 ribu.
Hampir semua produsen baik Tasikmalaya, Soreang dan PIK membeli bahan dasarnya di daerah Cigondewah-Jawa Barat, Pasar Tanah Abang-Jakarta. Antara lain: Tokonya PT Agung Jaya Sahabat Sejati, Tanah Abang, Toko Sahabat Prima Text, telp: (021) 3914191. Toko Jaya Makmur, komplek Auri, Jl Kyai H. Fahrudin Kav. 36 Blok AA No.30, telp: (021) 3807034
Dari segi harga baik di Tasikmalaya, Soreang dan PIK terdapat perbedaan antara pembelian partai besar (minimal satu kodi atau 20 potong) dengan eceran yakni bedanya sekitar Rp 5-10 ribu. Misalkan jika Anda hanya membeli satu setel pakaian muslim. Oleh pedagang atau produsen, harga pakaian muslim tersebut Rp 50 ribu, tetapi jika Anda membeli satu kodi maka Anda akan memperoleh diskon 10-20% yakni harga Rp 45 ribu per buahnya atau Rp 900 ribu per kodi. Dan anda yang berminat untuk menjualnya kembali pakaian muslim dan perlengkapannya tersebut bisa diskon sekitar 50% dari harga beli.
Sistem Makloon. Di Kecamatan Kawalu Kampung Pesantren juga menerima du jenis makloon, yaitu Makloon bordir dan Makloon jahit.Modal usaha bagi mereka yang ingin membuka jasa makloon juga cukup murah, dengan menggunakan rumah tinggal sebagai tempat usaha. Mereka tinggal membeli peralatan mesin jahit, mesin obras, dan mesin bordir dengan total harga sekitar Rp 8 jutaan. Bagi Anda yang ingin me-makloon-kan bordiran salah satunya bisa menghubungi Dr. H. Muslim Sanusi, pemilik Nurlaela Bordir Jalan. Saguling No. 25 Cilamajang Kawalu Tasikmalaya, Jawa Barat di nomor Telepon: (0265) 333903, 320553. Atau Azi Abd Ajiz, pemilikKatenzo bordir di Jalan Cijeruk Girang RT. 03 RW. 04 Cibeuti Kawalu-Tasikmalaya Jawa Barat, Telp: (0265) 347470, HP: 081320766540.
Meski terletak di kaki bukit dengan kondisi jalan yang kasar dan alat transportasi yang terbatas (menjelang maghrib tidak ada ojek) tak membuat desa di Kecamatan Tasikmalaya itu tampak tertinggal. Bahkan rumah mewah seharga miliaran rupiah berjejer megah di antara sungai dan sawahnya. Tentu tak dapat dipercaya jika ditengah desa yang minim fasilitas justru kehidupan masyarakatnya terlihat sangat mewah. Megahnya kehidupan masyarakat Desa Tanjung tak terlepas dari hasil usahanya membangun home industry untuk konveksi busana muslim. Berbagai macam bordir terpampang disana , mulai dari alat manual hingga alat bordir modern berupa bordir komputer dengan kisaran harga antaraRp 300 juta hingga Rp 600 juta.
Tidak semua masyarakat mampu menjadi produsen, karenanya bagi kalangan masyarakat yang tidak memiliki modal, mereka cukup puas dengan bekerja menerima makloon bordir dan jahit bahkan ada yang hanya mampu menyumbangkan tenaganya sebagai karyawan kontrak pada beberapa home industry. Hampir seluruh rumah yang jumlahnya ratusan ini memiliki sedikitnya 3 mesin jahit ditambah satu mesin bordir sebagai penyangga ekonomi keluarga. Atau jika ada yang tidak mampu membeli perlengkapan makloon itu biasanya ia akan mendapat tawaran untuk menerima mesin dari orang lain dengan imbalan harus mau mengerjakan jahitan atau bordiran dari orang yang memberikan pinjaman mesin.
Produksi. Untuk jumlah produksi dari masing-masing produsen pakaian muslim baik di Tasikmalaya dan Soreang, rata-rata minimal 50 kodi per minggunya. Dengan karyawan jahit rata-rata 6-10 orang, dan biasanya rata-rata satu potong pakaian menghabiskan 1-2 yard kain.
Cara Pemasaran. Selain menerima pesanan, para pedagang busana muslim Tasikmalaya kebanyakan menempati kios blok F2 lantai 5 Pasar Tanah Abang. Namun bila ingin mendapatkan harga pakaian muslim dan perlengkapannya dengan harga yang lebih murah lagi, Anda dapat mengunjungi Pasar Tasik, Tanah Abang yang adanya hanya hari Senin-Kamis dan buka dari pukul 05.00 WIB sampai 14.00 WIB. Di Tanah Abang Anda akan menemukan para pedagang pakaian muslim dan perlengkapannya. Sedangkan untuk mengenali mereka (pedagang) yang asli dari Tasikmalaya atau bukan dengan melihat plat nomor mobil yang mereka bawa yaitu Z.
Cara Pemesanan. Untuk pemesanan pembeli harus terlebih dahulu menelepon untuk menentukan spesifikasi barang dan item yang-item yang diinginkan. Harga yang diberikan merupakan standar grosiran. Minimal pembelian baik sentra produsen di Tasikmalaya danJakarta minimal satu kodi sementara itu untuk pemesanan dengan pengiriman di luar kota Tasikmalaya dan Jakarta minimal pemesanan 10 kodi. Dengan syarat biaya pengiriman ditanggung pembeli.
Perlengkapan muslim lainnya seperti mukenah ukuran anak-anak dan dewasa dengan bahan katun jala, parasit, polino, tissue, dari Tasikmalaya per kodi dijual berkisar Rp 300 ribu sampai Rp Rp 5 juta atau per satuan Rp 15 ribu sampai Rp 250 ribu, jilbab per kodi berkisar Rp Rp 250 ribu sampai Rp 450 ribu atau per satuannya Rp 12.500 sampai Rp 22.500, bergo polos dan berpayet dijual antara Rp 150 ribu sampai Rp 800 ribu.
Hampir semua produsen baik Tasikmalaya, Soreang dan PIK membeli bahan dasarnya di daerah Cigondewah-Jawa Barat, Pasar Tanah Abang-Jakarta. Antara lain: Tokonya PT Agung Jaya Sahabat Sejati, Tanah Abang, Toko Sahabat Prima Text, telp: (021) 3914191. Toko Jaya Makmur, komplek Auri, Jl Kyai H. Fahrudin Kav. 36 Blok AA No.30, telp: (021) 3807034
Dari segi harga baik di Tasikmalaya, Soreang dan PIK terdapat perbedaan antara pembelian partai besar (minimal satu kodi atau 20 potong) dengan eceran yakni bedanya sekitar Rp 5-10 ribu. Misalkan jika Anda hanya membeli satu setel pakaian muslim. Oleh pedagang atau produsen, harga pakaian muslim tersebut Rp 50 ribu, tetapi jika Anda membeli satu kodi maka Anda akan memperoleh diskon 10-20% yakni harga Rp 45 ribu per buahnya atau Rp 900 ribu per kodi. Dan anda yang berminat untuk menjualnya kembali pakaian muslim dan perlengkapannya tersebut bisa diskon sekitar 50% dari harga beli.
Sistem Makloon. Di Kecamatan Kawalu Kampung Pesantren juga menerima du jenis makloon, yaitu Makloon bordir dan Makloon jahit.Modal usaha bagi mereka yang ingin membuka jasa makloon juga cukup murah, dengan menggunakan rumah tinggal sebagai tempat usaha. Mereka tinggal membeli peralatan mesin jahit, mesin obras, dan mesin bordir dengan total harga sekitar Rp 8 jutaan. Bagi Anda yang ingin me-makloon-kan bordiran salah satunya bisa menghubungi Dr. H. Muslim Sanusi, pemilik Nurlaela Bordir Jalan. Saguling No. 25 Cilamajang Kawalu Tasikmalaya, Jawa Barat di nomor Telepon: (0265) 333903, 320553. Atau Azi Abd Ajiz, pemilikKatenzo bordir di Jalan Cijeruk Girang RT. 03 RW. 04 Cibeuti Kawalu-Tasikmalaya Jawa Barat, Telp: (0265) 347470, HP: 081320766540.
Meski terletak di kaki bukit dengan kondisi jalan yang kasar dan alat transportasi yang terbatas (menjelang maghrib tidak ada ojek) tak membuat desa di Kecamatan Tasikmalaya itu tampak tertinggal. Bahkan rumah mewah seharga miliaran rupiah berjejer megah di antara sungai dan sawahnya. Tentu tak dapat dipercaya jika ditengah desa yang minim fasilitas justru kehidupan masyarakatnya terlihat sangat mewah. Megahnya kehidupan masyarakat Desa Tanjung tak terlepas dari hasil usahanya membangun home industry untuk konveksi busana muslim. Berbagai macam bordir terpampang di
Tidak semua masyarakat mampu menjadi produsen, karenanya bagi kalangan masyarakat yang tidak memiliki modal, mereka cukup puas dengan bekerja menerima makloon bordir dan jahit bahkan ada yang hanya mampu menyumbangkan tenaganya sebagai karyawan kontrak pada beberapa home industry. Hampir seluruh rumah yang jumlahnya ratusan ini memiliki sedikitnya 3 mesin jahit ditambah satu mesin bordir sebagai penyangga ekonomi keluarga. Atau jika ada yang tidak mampu membeli perlengkapan makloon itu biasanya ia akan mendapat tawaran untuk menerima mesin dari orang lain dengan imbalan harus mau mengerjakan jahitan atau bordiran dari orang yang memberikan pinjaman mesin.
Produksi. Untuk jumlah produksi dari masing-masing produsen pakaian muslim baik di Tasikmalaya dan Soreang, rata-rata minimal 50 kodi per minggunya. Dengan karyawan jahit rata-rata 6-10 orang, dan biasanya rata-rata satu potong pakaian menghabiskan 1-2 yard kain.
Cara Pemasaran. Selain menerima pesanan, para pedagang busana muslim Tasikmalaya kebanyakan menempati kios blok F2 lantai 5 Pasar Tanah Abang. Namun bila ingin mendapatkan harga pakaian muslim dan perlengkapannya dengan harga yang lebih murah lagi, Anda dapat mengunjungi Pasar Tasik, Tanah Abang yang adanya hanya hari Senin-Kamis dan buka dari pukul 05.00 WIB sampai 14.00 WIB. Di Tanah Abang Anda akan menemukan para pedagang pakaian muslim dan perlengkapannya. Sedangkan untuk mengenali mereka (pedagang) yang asli dari Tasikmalaya atau bukan dengan melihat plat nomor mobil yang mereka bawa yaitu Z.
Cara Pemesanan. Untuk pemesanan pembeli harus terlebih dahulu menelepon untuk menentukan spesifikasi barang dan item yang-item yang diinginkan. Harga yang diberikan merupakan standar grosiran. Minimal pembelian baik sentra produsen di Tasikmalaya dan
Baju Anak Seharga Bensin Premium
(info: buat yg mau bisnis baju anak)
artikel berikut bersumber dari:
http://bandung.detik.com/read/2009/03/03/093452/1093294/686/baju-anak-seharga-bensin-premium
Bandung - Pamor Gang Pesantren sebagai perajin baju anak murah menjadi peluang bagi para pedagang. Meski dijual juga secara eceran, pembeli banyak yang berasal dari para pedagang. Dari mulai pedagang keliling yang menjajakan ke rumah-rumah sampai toko-toko yang ada di Pasar Baru.
Hanya di sini mungkin bisa menemukan celana anak dengan harga Rp 1.000 per potong. Harga baju per stel pun bisa dibeli seperti membeli satu liter antara Rp 4.500 sampai Rp 10 ribu. Tidak heran kalau banyak masyarakat khususnya golongan menengah ke bawah menjadi konsumennya.
Saking murahnya, tidak heran lantas banyak orang yang membeli dengan tujuan untuk dijual kembali. Tidak hanya dariBandung . Pedagang dari luar Jawa pun kerap datang membeli sejumlah produk untuk dijual kembali. Seperti halnya Ratna yang mengaku sering mendapat pembeli dari luar Bandung . "Hampir seluruh Indonesia pernah membeli di sini," tutur Ratna. Bahkan dirinya pernah mengirimkan produknya ke Nigeria .
Kenapa barang-barang ini bisa dijual dengan harga murah? Rahasianya adalah kain yang diambil dari pabrik. Bukan kain nomer wahid, melainkan kain bekas atau potongan kaos yang sudah tidak dipakai pabrik. Karena kain sisa, maka 90 persen perajin membuat baju anak yang hanya membutuhkan sedikit bahanbaku .
Selain dari pabrik para perajin juga membeli langsung dari pasar kain Cigondewah. "Karena tempat ini sudah banyak yang tahu ada juga yang langsung menawarkan ke sini," ujar Ratna Komala (52), salah seorang perajin.
Tapi ketika tahu kalau kain sisa bermanfaat, menurut Ratna, pabrik-pabrik-pabrik juga banyak yang memproduksi baju anak sendiri dan tidak menjual kain pada perajin. Kalau sudah begitu para perajin beralih membeli kain-kain baru yang harganya lebih mahal.
"Tapi masih lebih banyak dari kain sisa sekitar 70 persen lah," ujar Ratna.
Kain sisa bukan berarti penjualan tidak laku. Menurut Ratna, dia tak harus bersusah payah mempromosikan dan menjual produknya ke luar.Para pedagang tersebut datang sendiri ke tempat ini. Mengenai omzet, Ratna enggan untuk menyebutkan hanya saja dia mengaku bisa memproduksi sampai 200 lusin kain dalam satu minggu.
NB: grup Menjadi pengusaha Muslim SUDAH BISA lagi mengirimkan artikel-artikel kepada anggota grup.
Setelah malam tadi dikasih saran dari Pak Giri Basuki, Sholeh Dipraja, mas Muhammad Riza. (terima kasih atas sarannya).
akhirnya Grup Menjadi pengusaha Muslim membuat grup baru untuk yang calon member yang akan gabung,
dan membatasi member Grup pertama agar tetap dapat mengirimkan artikel-artikel bisnis kepada anggotanya.
Alhamdulillah...
http://bandung.detik.com/read/2009/03/03/093452/1093294/686/baju-anak-seharga-bensin-premium
Hanya di sini mungkin bisa menemukan celana anak dengan harga Rp 1.000 per potong. Harga baju per stel pun bisa dibeli seperti membeli satu liter antara Rp 4.500 sampai Rp 10 ribu. Tidak heran kalau banyak masyarakat khususnya golongan menengah ke bawah menjadi konsumennya.
Saking murahnya, tidak heran lantas banyak orang yang membeli dengan tujuan untuk dijual kembali. Tidak hanya dari
Kenapa barang-barang ini bisa dijual dengan harga murah? Rahasianya adalah kain yang diambil dari pabrik. Bukan kain nomer wahid, melainkan kain bekas atau potongan kaos yang sudah tidak dipakai pabrik. Karena kain sisa, maka 90 persen perajin membuat baju anak yang hanya membutuhkan sedikit bahan
Selain dari pabrik para perajin juga membeli langsung dari pasar kain Cigondewah. "Karena tempat ini sudah banyak yang tahu ada juga yang langsung menawarkan ke sini," ujar Ratna Komala (52), salah seorang perajin.
Tapi ketika tahu kalau kain sisa bermanfaat, menurut Ratna, pabrik-pabrik-pabrik juga banyak yang memproduksi baju anak sendiri dan tidak menjual kain pada perajin. Kalau sudah begitu para perajin beralih membeli kain-kain baru yang harganya lebih mahal.
"Tapi masih lebih banyak dari kain sisa sekitar 70 persen lah," ujar Ratna.
Kain sisa bukan berarti penjualan tidak laku. Menurut Ratna, dia tak harus bersusah payah mempromosikan dan menjual produknya ke luar.
NB: grup Menjadi pengusaha Muslim SUDAH BISA lagi mengirimkan artikel-artikel kepada anggota grup.
Setelah malam tadi dikasih saran dari Pak Giri Basuki, Sholeh Dipraja, mas Muhammad Riza. (terima kasih atas sarannya).
akhirnya Grup Menjadi pengusaha Muslim membuat grup baru untuk yang calon member yang akan gabung,
dan membatasi member Grup pertama agar tetap dapat mengirimkan artikel-artikel bisnis kepada anggotanya.
Alhamdulillah...
[info sentra] Tasikmalaya, Soreang, dan
Perkampungan Industri Kecil (PIK)
Sentra Produsen Pakaian Mu
(Sumber dari majalah Peluang Usaha edisi Agustus 2007) semoga berguna bagi yang pingin memulai usaha bisnis busana muslim.
Peningkatan kebutuhan pakaian muslim sampai tiga kali lipat dari hari biasa menjelang Idul Fitri bisa dijadikan peluang usaha untuk mengeruk keuntungan. Jadi, jangan sia-siakan kesempatan yang hanya sekali setahun ini. Nah, bagi anda yang berminat berjualan pakaian msulim bisa mengunjungi tiga sentra produsen pakaian muslim berikut yakni Kota Tasikmalaya, Soreang-Jawa Barat, dan Perkampungan Industri Kecil (PIK) – Penggilingan Pulo Gadung-Jakarta Timur. Disana tersedia berbagai pilihan pakaian muslim dengan beragam corak dan kualitas terbaik serta harga yang murah. Tunggu apa lagi, tinggal Anda yang menentukan mau jadi pedagang grosir, eceran, atau untuk dipakai sendiri?
Seperti edisi lalu, edisi kali ini Peluang usaha akan mengulas tentang sentra produsen busana muslim dan aksesorisnya yang terletak di Jawa barat danJakarta yakni Kota Tasikmalaya, Soreang, dan PIK- Penggilingan Pulo Gadung-Jakarta Timur. Untuk lebih jelas berikut penelusurannya.
Faktor terbentuknya sentra atau pusat suatu komunitas bisa sengaja dan tidak sengaja. Inilah yang membedakan antara sentra produsen pakaian muslim di Tasikmalaya, Soreang, dan PIK, Penggilingan, Pulo Gadung. Konon dahulunya di Tasikmalaya , pemuda dan pemudinya banyak yang mengadu nasib di negeri orang. Wilayahnya yang masih sulit untuk diakses dari luar dan fasilitas daerahnya yang masih kurang menjadi faktor pemudanya untuk berusaha di tempat lain. Akhirnya setelah Tasikmalaya yang berbatasan dengan kabupaten Garut dan Ciamis ini menjadi kabupaten yang lebih maju (tahun 2001 berubah menjadi kota administratif), perantau dari Tasikmalaya pun balik kampung dan mencoba untuk membuat usaha konveksi di Tasikmalaya. Alhasil tanpa disengaja terbentuk komunitas produsen pakaian muslim dengan mengedepankan desain yang unik, berkualitas tinggi, serta harga yang miring mulai dari blus, stelan, gamis, baju koko, mukena hingga kerudung baikpria, wanita, dewasa dan anak-anak.
Di Jawa Barat selain di Kota Tasikmalaya, sentra pengrajin konveksi juga dikota Bandung tepatnya kecamatan Soreang. Hampir 80% persen kepala keluarganya berkecimpung di usaha tersebutdi antaranya produsen pakaian muslim. Kegiatan yang sudah turun temurun ini telah banyak menghasilkan rancangan dan model-model pakaian muslim yang menjadi trend setter bagi perancang di luar Bandung tentunya. H. Holiludin, pemilik Nel-Nel collection mengakui dirinya sudah turun temurun mengerjakan konveksinya, bahkan anak-anaknya juga ikut membantu dirinya dalam memproduksi pakaian muslim terutama blus dan stelan.
Sementara itu diJakarta , komunitas PIK terbentuk karena unsur kesengajaan. PIK didirikan pemerintah DKI Jakarta tahun 1983. Alasan Pemerintah DKI mendirikan kawasan tersebut yakni untuk menampung para pengrajin atau pengusaha-pengusaha kecil di antaranya tas, sepatu, konveksi atau garmen supaya memudahkan pembinaan dan pengontrolan terhadap para pengrajin atau pegusaha tersebut.
Untuk pusat produksi busana muslim di Tasikmalaya sendiri terletak di Kecamatan Kawalau, Sukaraja, Salopa, Karang-nunggal dan Cikalong. Dari beberapa daerah itu, kecamatan Kawalu merupakan sentra paling terkenal di daerah Tasikmalaya.Ada dua desa yang menjadi pusat usaha busana muslimnya yaitu Desa Tanjung dan Desa Saguling.
Oleh karena letaknya yang yang cukup jauh dari terminal Tasikmalaya maka perlu satu setengah jam perjalanan untuk sampai kesana . Dari terminal Tasikmalaya, Anda cukup menggunakan angkot 05 dan turun di Jl Rumah Sakit Umum dengan traif Rp 2.000. Selanjutnya perjalanan dilanjutkan dengan menaiki angkot 03 dan turun di Muncan, tarifnya pun Rp 2.000. Karena kondisi jalan yang tidak memungkinkan, mengharuskan kita melanjutkan perjalanan dengan naik ojek. Dari situ barulah kita dapat memasuki desa Tanjung dan Saguling yang terkenaldengan produk busana muslimnya.
Untuk menuju Soreang sangatlah mudah karena dari Terminal Leuwipanjang Anda bisa naik angkot yang langsung menuju Soreang, dengan tarif Rp 2.000. Sedangkan untuk berkunjung ke PIK, dari terminal Pulogadung Anda bisa menggunakan Metro-mini 42 jurusan Pulogadung-Pondok Kopi tarif Rp 2.000. Lalu turun di pertigaan Penggilingan, dalam waktu 10 menit saja Anda akan sampai di tujuan. Sementara itu jika Anda berada di blok M, Anda harus ke Pulogadung dulu, yakni naik patas AC 08 jurusan Pulo Gadung-Blok M.
Harga dan Bahan Dasar Pakaian Muslim. Setelah tiba dikawasan tersebut tiba giliran untuk hunting berbelanja pakaian muslim dan perlengkapannya sesuai selera mode yang dinginkan. Baik di Tasikmalaya, Soreang dan PIK, Anda bisa menemukan model-model pakaian muslim seperti model pakaian muslim yang dirancang oleh perancang-perancang ternama dengan harga yang terjangkau.
Mengenai harga, sebagai gambaran di Tsikmalaya untuk baju koko ukuran anak-anak dan dewasa, meskipun desain yang tren saat ini yakni koko SBY dengan model kerah sanghai berkancing penuh dan dihiasi bordir di bagian dada, dominasi koko ala Ustad Jefry masih belum ketinggalan. Adapun harga jual dari produsen ke grosiran per kodi untuk koko rata-rata Rp 350 ribu sampai Rp 1,1 juta atau per satuan sekitar Rp 17.500 sampai Rp 55 ribu.Range harga tersebut berdasarkan jenis bahan dan ukuran. Untuk koko bahan yang digunakan yakniBs Way , Addawam,Doby katun, katun Leno, katun Paris , katun sutra. Dari keenam bahan tersebut bahan katun leno, paris dan sutra merupakan harga yang paling mahal.
Untuk pakaian muslim wanita dewasa dan anak-anak, blus, gamis, dan setelan masih menjadi favorit di kalangan konsumen. Oleh karenanya para produsen baik Tasikmalaya, Soreang dan PIK tetap mengutamakan memproduksi model tersebut. Jenis bahannya pun tetap didominasi katunParis . Kelebihannya yakni bahannya dingin dan menyerap keringat bila dikenakan. Selain itu, jenis bahan yang tersedia di antaranya katun sutra, korea , shifon, organdi. Harga yang ditawarkan untuk grosiran di Tasikmalaya per kodi berkisar antara Rp 500 ribu sampai Rp 2,3 juta atau per satuannya Rp 25 ribu sampai Rp 115 ribu, di Soreang per kodi Rp 700 ribu sampai Rp 1,7 juta atau per satuan Rp 35 ribu sampai Rp 85 ribu. Sedangkan di PIK per kodi Rp 1,3 juta sampai Rp 3 juta. Atau per satuannya Rp 65 ribu sampai Rp 150 ribu. Tingkatan harga dari masing-masing kawasan baik di Tasikmalaya, Soreang, dan Jakarta tersebut berdasarkan jenis bahan, bordiran, ukuran dan payet-payet. Rata-rata produsen di PIK kebanyakan memakai jasa makloon langsung ke Tasikmalaya pemasangan payet-payet. Ongkos makloon payetnya berkisar Rp 15 ribu sampai Rp 25 ribu.
Peningkatan kebutuhan pakaian muslim sampai tiga kali lipat dari hari biasa menjelang Idul Fitri bisa dijadikan peluang usaha untuk mengeruk keuntungan. Jadi, jangan sia-siakan kesempatan yang hanya sekali setahun ini. Nah, bagi anda yang berminat berjualan pakaian msulim bisa mengunjungi tiga sentra produsen pakaian muslim berikut yakni Kota Tasikmalaya, Soreang-Jawa Barat, dan Perkampungan Industri Kecil (PIK) – Penggilingan Pulo Gadung-Jakarta Timur. Di
Seperti edisi lalu, edisi kali ini Peluang usaha akan mengulas tentang sentra produsen busana muslim dan aksesorisnya yang terletak di Jawa barat dan
Faktor terbentuknya sentra atau pusat suatu komunitas bisa sengaja dan tidak sengaja. Inilah yang membedakan antara sentra produsen pakaian muslim di Tasikmalaya, Soreang, dan PIK, Penggilingan, Pulo Gadung. Konon dahulunya di Tasikmalaya , pemuda dan pemudinya banyak yang mengadu nasib di negeri orang. Wilayahnya yang masih sulit untuk diakses dari luar dan fasilitas daerahnya yang masih kurang menjadi faktor pemudanya untuk berusaha di tempat lain. Akhirnya setelah Tasikmalaya yang berbatasan dengan kabupaten Garut dan Ciamis ini menjadi kabupaten yang lebih maju (tahun 2001 berubah menjadi kota administratif), perantau dari Tasikmalaya pun balik kampung dan mencoba untuk membuat usaha konveksi di Tasikmalaya. Alhasil tanpa disengaja terbentuk komunitas produsen pakaian muslim dengan mengedepankan desain yang unik, berkualitas tinggi, serta harga yang miring mulai dari blus, stelan, gamis, baju koko, mukena hingga kerudung baikpria, wanita, dewasa dan anak-anak.
Di Jawa Barat selain di Kota Tasikmalaya, sentra pengrajin konveksi juga di
Sementara itu di
Untuk pusat produksi busana muslim di Tasikmalaya sendiri terletak di Kecamatan Kawalau, Sukaraja, Salopa, Karang-nunggal dan Cikalong. Dari beberapa daerah itu, kecamatan Kawalu merupakan sentra paling terkenal di daerah Tasikmalaya.
Oleh karena letaknya yang yang cukup jauh dari terminal Tasikmalaya maka perlu satu setengah jam perjalanan untuk sampai ke
Untuk menuju Soreang sangatlah mudah karena dari Terminal Leuwipanjang Anda bisa naik angkot yang langsung menuju Soreang, dengan tarif Rp 2.000. Sedangkan untuk berkunjung ke PIK, dari terminal Pulogadung Anda bisa menggunakan Metro-mini 42 jurusan Pulogadung-Pondok Kopi tarif Rp 2.000. Lalu turun di pertigaan Penggilingan, dalam waktu 10 menit saja Anda akan sampai di tujuan. Sementara itu jika Anda berada di blok M, Anda harus ke Pulogadung dulu, yakni naik patas AC 08 jurusan Pulo Gadung-Blok M.
Harga dan Bahan Dasar Pakaian Muslim. Setelah tiba dikawasan tersebut tiba giliran untuk hunting berbelanja pakaian muslim dan perlengkapannya sesuai selera mode yang dinginkan. Baik di Tasikmalaya, Soreang dan PIK, Anda bisa menemukan model-model pakaian muslim seperti model pakaian muslim yang dirancang oleh perancang-perancang ternama dengan harga yang terjangkau.
Mengenai harga, sebagai gambaran di Tsikmalaya untuk baju koko ukuran anak-anak dan dewasa, meskipun desain yang tren saat ini yakni koko SBY dengan model kerah sanghai berkancing penuh dan dihiasi bordir di bagian dada, dominasi koko ala Ustad Jefry masih belum ketinggalan. Adapun harga jual dari produsen ke grosiran per kodi untuk koko rata-rata Rp 350 ribu sampai Rp 1,1 juta atau per satuan sekitar Rp 17.500 sampai Rp 55 ribu.Range harga tersebut berdasarkan jenis bahan dan ukuran. Untuk koko bahan yang digunakan yakni
Untuk pakaian muslim wanita dewasa dan anak-anak, blus, gamis, dan setelan masih menjadi favorit di kalangan konsumen. Oleh karenanya para produsen baik Tasikmalaya, Soreang dan PIK tetap mengutamakan memproduksi model tersebut. Jenis bahannya pun tetap didominasi katun
[info sentra] Tasikmalaya, Soreang, dan
Perkampungan Industri Kecil (PIK)
Sentra Produsen Pakaian Muslim dan Perlengkapannya yang
Sentra Produsen Pakaian Muslim dan Perlengkapannya yang
Paling Murah dan Berkualitas (2)
(Sumber dari majalah Peluang Usaha edisi Agustus 2007) semoga berguna bagi yang pingin memulai usaha bisnis busana muslim.
Perlengkapan muslim lainnya seperti mukenah ukuran anak-anak dan dewasa dengan bahan katun jala, parasit, polino, tissue, dari Tasikmalaya per kodi dijual berkisar Rp 300 ribu sampai Rp Rp 5 juta atau per satuan Rp 15 ribu sampai Rp 250 ribu, jilbab per kodi berkisar Rp Rp 250 ribu sampai Rp 450 ribu atau per satuannya Rp 12.500 sampai Rp 22.500, bergo polos dan berpayet dijual antara Rp 150 ribu sampai Rp 800 ribu.
Hampir semua produsen baik Tasikmalaya, Soreang dan PIK membeli bahan dasarnya di daerah Cigondewah-Jawa Barat, Pasar Tanah Abang-Jakarta. Antara lain: Tokonya PT Agung Jaya Sahabat Sejati, Tanah Abang, Toko Sahabat Prima Text, telp: (021) 3914191. Toko Jaya Makmur, komplek Auri, Jl Kyai H. Fahrudin Kav. 36 Blok AA No.30, telp: (021) 3807034
Dari segi harga baik di Tasikmalaya, Soreang dan PIK terdapat perbedaan antara pembelian partai besar (minimal satu kodi atau 20 potong) dengan eceran yakni bedanya sekitar Rp 5-10 ribu. Misalkan jika Anda hanya membeli satu setel pakaian muslim. Oleh pedagang atau produsen, harga pakaian muslim tersebut Rp 50 ribu, tetapi jika Anda membeli satu kodi maka Anda akan memperoleh diskon 10-20% yakni harga Rp 45 ribu per buahnya atau Rp 900 ribu per kodi. Dan anda yang berminat untuk menjualnya kembali pakaian muslim dan perlengkapannya tersebut bisa diskon sekitar 50% dari harga beli.
Sistem Makloon. Di Kecamatan Kawalu Kampung Pesantren juga menerima du jenis makloon, yaitu Makloon bordir dan Makloon jahit.Modal usaha bagi mereka yang ingin membuka jasa makloon juga cukup murah, dengan menggunakan rumah tinggal sebagai tempat usaha. Mereka tinggal membeli peralatan mesin jahit, mesin obras, dan mesin bordir dengan total harga sekitar Rp 8 jutaan. Bagi Anda yang ingin me-makloon-kan bordiran salah satunya bisa menghubungi Dr. H. Muslim Sanusi, pemilik Nurlaela Bordir Jalan. Saguling No. 25 Cilamajang Kawalu Tasikmalaya, Jawa Barat di nomor Telepon: (0265) 333903, 320553. Atau Azi Abd Ajiz, pemilikKatenzo bordir di Jalan Cijeruk Girang RT. 03 RW. 04 Cibeuti Kawalu-Tasikmalaya Jawa Barat, Telp: (0265) 347470, HP: 081320766540.
Meski terletak di kaki bukit dengan kondisi jalan yang kasar dan alat transportasi yang terbatas (menjelang maghrib tidak ada ojek) tak membuat desa di Kecamatan Tasikmalaya itu tampak tertinggal. Bahkan rumah mewah seharga miliaran rupiah berjejer megah di antara sungai dan sawahnya. Tentu tak dapat dipercaya jika ditengah desa yang minim fasilitas justru kehidupan masyarakatnya terlihat sangat mewah. Megahnya kehidupan masyarakat Desa Tanjung tak terlepas dari hasil usahanya membangun home industry untuk konveksi busana muslim. Berbagai macam bordir terpampang disana , mulai dari alat manual hingga alat bordir modern berupa bordir komputer dengan kisaran harga antaraRp 300 juta hingga Rp 600 juta.
Tidak semua masyarakat mampu menjadi produsen, karenanya bagi kalangan masyarakat yang tidak memiliki modal, mereka cukup puas dengan bekerja menerima makloon bordir dan jahit bahkan ada yang hanya mampu menyumbangkan tenaganya sebagai karyawan kontrak pada beberapa home industry. Hampir seluruh rumah yang jumlahnya ratusan ini memiliki sedikitnya 3 mesin jahit ditambah satu mesin bordir sebagai penyangga ekonomi keluarga. Atau jika ada yang tidak mampu membeli perlengkapan makloon itu biasanya ia akan mendapat tawaran untuk menerima mesin dari orang lain dengan imbalan harus mau mengerjakan jahitan atau bordiran dari orang yang memberikan pinjaman mesin.
Produksi. Untuk jumlah produksi dari masing-masing produsen pakaian muslim baik di Tasikmalaya dan Soreang, rata-rata minimal 50 kodi per minggunya. Dengan karyawan jahit rata-rata 6-10 orang, dan biasanya rata-rata satu potong pakaian menghabiskan 1-2 yard kain.
Cara Pemasaran. Selain menerima pesanan, para pedagang busana muslim Tasikmalaya kebanyakan menempati kios blok F2 lantai 5 Pasar Tanah Abang. Namun bila ingin mendapatkan harga pakaian muslim dan perlengkapannya dengan harga yang lebih murah lagi, Anda dapat mengunjungi Pasar Tasik, Tanah Abang yang adanya hanya hari Senin-Kamis dan buka dari pukul 05.00 WIB sampai 14.00 WIB. Di Tanah Abang Anda akan menemukan para pedagang pakaian muslim dan perlengkapannya. Sedangkan untuk mengenali mereka (pedagang) yang asli dari Tasikmalaya atau bukan dengan melihat plat nomor mobil yang mereka bawa yaitu Z.
Cara Pemesanan. Untuk pemesanan pembeli harus terlebih dahulu menelepon untuk menentukan spesifikasi barang dan item yang-item yang diinginkan. Harga yang diberikan merupakan standar grosiran. Minimal pembelian baik sentra produsen di Tasikmalaya danJakarta minimal satu kodi sementara itu untuk pemesanan dengan pengiriman di luar kota Tasikmalaya dan Jakarta minimal pemesanan 10 kodi. Dengan syarat biaya pengiriman ditanggung pembeli.
(Sumber dari majalah Peluang Usaha edisi Agustus 2007) semoga berguna bagi yang pingin memulai usaha bisnis busana muslim.
Perlengkapan muslim lainnya seperti mukenah ukuran anak-anak dan dewasa dengan bahan katun jala, parasit, polino, tissue, dari Tasikmalaya per kodi dijual berkisar Rp 300 ribu sampai Rp Rp 5 juta atau per satuan Rp 15 ribu sampai Rp 250 ribu, jilbab per kodi berkisar Rp Rp 250 ribu sampai Rp 450 ribu atau per satuannya Rp 12.500 sampai Rp 22.500, bergo polos dan berpayet dijual antara Rp 150 ribu sampai Rp 800 ribu.
Hampir semua produsen baik Tasikmalaya, Soreang dan PIK membeli bahan dasarnya di daerah Cigondewah-Jawa Barat, Pasar Tanah Abang-Jakarta. Antara lain: Tokonya PT Agung Jaya Sahabat Sejati, Tanah Abang, Toko Sahabat Prima Text, telp: (021) 3914191. Toko Jaya Makmur, komplek Auri, Jl Kyai H. Fahrudin Kav. 36 Blok AA No.30, telp: (021) 3807034
Dari segi harga baik di Tasikmalaya, Soreang dan PIK terdapat perbedaan antara pembelian partai besar (minimal satu kodi atau 20 potong) dengan eceran yakni bedanya sekitar Rp 5-10 ribu. Misalkan jika Anda hanya membeli satu setel pakaian muslim. Oleh pedagang atau produsen, harga pakaian muslim tersebut Rp 50 ribu, tetapi jika Anda membeli satu kodi maka Anda akan memperoleh diskon 10-20% yakni harga Rp 45 ribu per buahnya atau Rp 900 ribu per kodi. Dan anda yang berminat untuk menjualnya kembali pakaian muslim dan perlengkapannya tersebut bisa diskon sekitar 50% dari harga beli.
Sistem Makloon. Di Kecamatan Kawalu Kampung Pesantren juga menerima du jenis makloon, yaitu Makloon bordir dan Makloon jahit.Modal usaha bagi mereka yang ingin membuka jasa makloon juga cukup murah, dengan menggunakan rumah tinggal sebagai tempat usaha. Mereka tinggal membeli peralatan mesin jahit, mesin obras, dan mesin bordir dengan total harga sekitar Rp 8 jutaan. Bagi Anda yang ingin me-makloon-kan bordiran salah satunya bisa menghubungi Dr. H. Muslim Sanusi, pemilik Nurlaela Bordir Jalan. Saguling No. 25 Cilamajang Kawalu Tasikmalaya, Jawa Barat di nomor Telepon: (0265) 333903, 320553. Atau Azi Abd Ajiz, pemilikKatenzo bordir di Jalan Cijeruk Girang RT. 03 RW. 04 Cibeuti Kawalu-Tasikmalaya Jawa Barat, Telp: (0265) 347470, HP: 081320766540.
Meski terletak di kaki bukit dengan kondisi jalan yang kasar dan alat transportasi yang terbatas (menjelang maghrib tidak ada ojek) tak membuat desa di Kecamatan Tasikmalaya itu tampak tertinggal. Bahkan rumah mewah seharga miliaran rupiah berjejer megah di antara sungai dan sawahnya. Tentu tak dapat dipercaya jika ditengah desa yang minim fasilitas justru kehidupan masyarakatnya terlihat sangat mewah. Megahnya kehidupan masyarakat Desa Tanjung tak terlepas dari hasil usahanya membangun home industry untuk konveksi busana muslim. Berbagai macam bordir terpampang di
Tidak semua masyarakat mampu menjadi produsen, karenanya bagi kalangan masyarakat yang tidak memiliki modal, mereka cukup puas dengan bekerja menerima makloon bordir dan jahit bahkan ada yang hanya mampu menyumbangkan tenaganya sebagai karyawan kontrak pada beberapa home industry. Hampir seluruh rumah yang jumlahnya ratusan ini memiliki sedikitnya 3 mesin jahit ditambah satu mesin bordir sebagai penyangga ekonomi keluarga. Atau jika ada yang tidak mampu membeli perlengkapan makloon itu biasanya ia akan mendapat tawaran untuk menerima mesin dari orang lain dengan imbalan harus mau mengerjakan jahitan atau bordiran dari orang yang memberikan pinjaman mesin.
Produksi. Untuk jumlah produksi dari masing-masing produsen pakaian muslim baik di Tasikmalaya dan Soreang, rata-rata minimal 50 kodi per minggunya. Dengan karyawan jahit rata-rata 6-10 orang, dan biasanya rata-rata satu potong pakaian menghabiskan 1-2 yard kain.
Cara Pemasaran. Selain menerima pesanan, para pedagang busana muslim Tasikmalaya kebanyakan menempati kios blok F2 lantai 5 Pasar Tanah Abang. Namun bila ingin mendapatkan harga pakaian muslim dan perlengkapannya dengan harga yang lebih murah lagi, Anda dapat mengunjungi Pasar Tasik, Tanah Abang yang adanya hanya hari Senin-Kamis dan buka dari pukul 05.00 WIB sampai 14.00 WIB. Di Tanah Abang Anda akan menemukan para pedagang pakaian muslim dan perlengkapannya. Sedangkan untuk mengenali mereka (pedagang) yang asli dari Tasikmalaya atau bukan dengan melihat plat nomor mobil yang mereka bawa yaitu Z.
Cara Pemesanan. Untuk pemesanan pembeli harus terlebih dahulu menelepon untuk menentukan spesifikasi barang dan item yang-item yang diinginkan. Harga yang diberikan merupakan standar grosiran. Minimal pembelian baik sentra produsen di Tasikmalaya dan
Label:
Grosir,
Home Industri,
Info Usaha,
Kerja Sampingan,
Lowongan Kerja,
Modal Usaha,
Pasar,
Peluang Kerja,
Peluang Usaha,
Usaha Perdagangan,
Usaha Pertanian,
Usaha Peternakan
Langganan:
Postingan (Atom)